Siap-siap, Mulai 1 Januari 2014 Tarif KA Ekonomi Jarak Jauh Bakal Naik
Jum’at, 25 Oktober
2013
Mulai 1 Januari 2014 tarif Kereta
Api ekonomi jarak jauh bakal naik. Penyebabnya karena belum ada ketetapan
kontrak PSO (Public Service Obligation) tahun 2014 untuk angkutan penumpang
kereta api oleh pemerintah. Sehingga pada awal 2014 nanti PT KAI akan
memberlakukan kembali tarif kereta api ekonomi sesuai perhitungan tarif
keekonomian tanpa PSO atau subsidi dari pemerintah.
"Artinya keseluruhan jumlah
tarif harus ditanggung sendiri oleh penumpang, tanpa ada pengurangan PSO atau
subsidi tarif dari pemerintah," kata Manager Humas PT KAI Daop 5
Purwokerto, Surono, Jumat (25/10/2013). Menurut dia, Ketentuan tarif
keekonomian untuk KA ekonomi ini akan diberlakukan sampai adanya penetapan
kontrak PSO untuk angkutan penumpang kereta api tahun 2014.
Penghitungan besaran tarif
keekonomian ini berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Republik Indonesia
nomor PM. 28 tahun 2012, perihal pedoman perhitungan dan penetapan tarif
angkutan orang dengan kereta api.
"Kami terpaksa memberlakukan
tarif keekonomian ini karena kontrak PSO tahun 2013 berakhir di bulan Desember,
sementara kontrak PSO untuk tahun 2014 belum ada ketetapan dari
pemerintah," ungkapnya.
Di wilayah Daop 5 Purwokerto saat
ini terdapat 10 kereta api ekonomi yang melintas dan mendapat fasilitas PSO
atau subsidi dari pemerintah. Dari 10 kereta api ekonomi tersebut, 5
diantaranya adalah pemberangkatan asal dari Daop 5 Purwokerto. Masing-masing KA
Logawa jurusan Purwokerto-Jember pp., KA Kutojaya Utara jurusan Kutoarjo-
Pasarsenen pp., KA Kutojaya Selatan jurusan Kutoarjo- Kiaracondong pp. KA
Serayu Pagi dan Malam jurusan Purwokerto- Jakarta lewat Bandung pp.
Sedangkan 5 kereta api ekonomi
lainnya adalah pemberangkatan asal Daop lain yang melewati Daop 5, yaitu KA
Bengawan jurusan Solo - Tanahabang pp., KA Progo jurusan Lempuyangan-
Pasarsenen pp., KA Gaya Baru Malam jurusan Surabaya- Jakarta pp., KA Pasundan
jurusan Surabaya- Kiaracondong pp., dan KA Kahuripan jurusan Kediri- Padalarang
pp.
Berdasarkan tarif keekonomian
tersebut maka mulai 1 Januari tarif untuk KA Logawa akan naik menjadi sebesar
Rp 100 ribu., KA Kutojaya Utara menjadi Rp 70 ribu., KA Kutojaya Selatan
menjadi Rp 60 ribu., KA Serayu Pagi dan Malam menjadi Rp 85 ribu. Untuk KA
Bengawan menjadi sebesar Rp 95 ribu., KA Progo sebesar Rp 85 ribu, KA Gaya Baru
Malam sebesar Rp 120 ribu, KA Pasundan sebesar Rp 110 ribu, dan KA Kahuripan
sebesar Rp 105 ribu. Tarif ini berlaku sama (satu tarif) untuk semua
keberangkatan dan tujuan.
Saat ini karena adanya fasilitas
PSO, tarif KA Logawa hanya sebesar Rp 50 ribu, KA Kutojaya Utara hanya Rp 40
ribu, KA Kutojaya Selatan hanya Rp 35 ribu, KA Serayu Pagi dan Malam hanya
sebesar Rp 35 ribu, Sedangkan KA Bengawan, KA Progo dan KA Kahuripan hanya
sebesar Rp 50 ribu, KA Gaya Baru Malam dan KA Pasundan hanya sebesar Rp 55
ribu.
"Dengan pemberlakuan tarif
keekonomian bagi kereta api kelas ekonomi ini PT KAI akan terus meningkatkan
pelayanannya pada kelas ekonomi. Seperti fasilitas ac, stop kontak di tiap
tempat duduk, bebas asap rokok, bebas pedagang asongan, pengamen dan pengemis
serta pengawalan petugas keamanan. Sedangkan Pemesanan tiket kereta api ekonomi
jarak jauh untuk keberangkatan 1 Januari 2014 juga sudah dapat dipesan mulai
hari ini," ujarnya.
Saya berharap semoga kontrak PSO
tahun 2014 segera diperpanjang. Supaya masyarakat dapat menikmati perjalanan
menggunakan Kereta Api dengan harga yang terjangkau. Tapi ada satu pertanyaan
yang muncul dibenak Saya. Katanya subsidi BBM dikurangi karena untuk PSO
(Subsidi untuk Kereta Api). Nah kalau misalkan PSO tidak diperpanjang, apakah
subsidinya akan kembali lagi untuk BBM atau bagaimana?
Sumber : DETIK.COM
Komentar
Posting Komentar