Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2014

TUGAS SOFTSKILL 7 "ETIKA PROFESI AKUNTANSI"

KODE ETIK AKUNTAN PUBLIK Aturan Etika ini harus diterapkan oleh anggota Ikatan Akuntan Indonesia-Kompartemen Akuntan Publik (IAI-KAP) dan staf profesional (baik yang anggota IAI-KAP maupun yang bukan anggota IAI-KAP) yang bekerja pada satu Kantor Akuntan Publik (KAP). Dalam hal staf profesional yang bekerja pada satu KAP yang bukan anggota IAI-KAP melanggar Aturan Etika ini, maka rekan pimpinan KAP tersebut bertanggung jawab atas tindakan pelanggaran tersebut. 1.       INDEPENDENSI, INTEGRITAS DAN OBJEKTIVITAS Independensi Dalam menjalankan tugasnya anggota KAP harus selalu mempertahankan sikap mental independen di dalam memberikan jasa profesional sebagaimana diatur dalam Standar Profesional Akuntan Publik yang ditetapkan oleh IAI. Sikap mental independen tersebut harus meliputi independen dalam fakta (in facts) maupun dalam penampilan (in appearance). Integritas dan Objektivitas Dalam menjalankan tugasnya anggota KAP harus mempertahankan integritas dan objektivitas

TUGAS SOFTSKILL 6 "ETIKA PROFESI AKUNTANSI"

ATURAN ETIKA PROFESI AKUNTANSI Kode Etik Ikatan Akuntan Indonesia dimaksudkan sebagai panduan dan aturan bagi seluruh anggota, baik yang berpraktik sebagai akuntan publik, bekerja di lingkungan dunia usaha, pada instansi pemerintah, maupun di lingkungan dunia pendidikan dalam pemenuhan tanggung-jawab profesionalnya. T ujuan P rofesi A kuntansi Memenuhi tanggung-jawabnya dengan standar profesionalisme tertinggi, mencapai tingkat kinerja tertinggi, dengan orientasi kepada kepentingan publik K ebutuhan D asar yang Harus D ipenuhi : 1.       Kredibilitas Masyarakat membutuhkan kredibilitas informasi d an sistem informasi. 2.       Profesionalisme Diperlukan individu yang dengan jelas dapat diidentifikasikan oleh pemakai jasa Akuntan sebagai profesional di bidang akuntansi. 3.       Kualitas Jasa Terdapatnya keyakinan bahwa semua jasa yang diperoleh dari akuntan diberikan dengan standar kinerja tertinggi. 4.       Kepercayaan. Pemakai jasa akuntan harus d

TUGAS SOFTSKILL 5 "ETIKA PROFESI AKUNTANSI"

MACAM-MACAM ETIKA DALAM DUNIA BISNIS 1.       Pengendalian diri Pelaku-pelaku bisnis mampu mengendalikan diri Mereka masing-masing untuk tidak memperoleh apapun dari siapapun dan dalam bentuk apapun 2.       Pengembangan tanggung jawab sosial. Pelaku bisnis dituntut untuk peduli dengan keadaan masyarakat, bukan hanya dalam bentuk "uang" saja, dengan jalan memberikan sumbangan, melainkan melalu cara yang lebih kompleks lagi. Jadi dalam keadaan apapun para pelaku bisnis harus mampu mengembangkan dan memanifestasikan sikap tanggung jawab terhadap masyarakat sekitar di lingkungan usaha mereka. 3.       Mempertahankan jati diri Memperthahankan jati diri berarti meningkatkan kepedulian akan perkembangan informasi dan teknologi, kepedulian bagi golongan yang lemah dan tidak kehilangan budaya sendiri yang dimiliki. 4.       Menciptakan persaingan yang sehat Persaingan dalam dunia bisnis perlu untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas, tetapi persaingan terseb

TUGAS SOFTSKILL 4 "ETIKA PROFESI AKUNTANSI"

Moral dan Etika Dalam Bisnis 1.       Moral Dalam Bisnis Berbicara tentang moral sangat erat kaitannya dengan agama dan  kebudayaan. Dalam kehidupan sehari – hari, moral moral digunakan sebagai alat untuk mendorong melakuka kebaikan dalam berprilaku. Begitu  juga halnya dalam dunia bisnis. Sebagai bagian dari aktifitas , tentunya moral sangat dibutuhkan dalam  berbisnis. Moral yang baik dalam berbisnis tentunya juga akan memberikan dampak yang baik untuk perkembangan bisnis tersebut  serta dapat menjalin relasi yang baik juga. Moral lahir dari orang yang memiliki dan mengetahui ajaran agama dan budaya. Agama telah mengatur seseorang dalam melakukan hubungan dengan orang sehingga dapat dinyatakan bahwa orang yang mendasarkan bisnisnya pada agama akan memiliki moral yang terpuji dalam melakukan bisnis. Berdasarkan ini sebenarnya moral dalam berbisnis tidak akan bisa ditentukan dalam bentuk suatu peraturan (rule) yang ditetapkan oleh pihak-pihak tertentu. Moral harus tumbuh dari