Abraham Prediksi Korupsi Belum Hilang 10 Tahun Kedepan
Ketua
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad, menilai
tindakan korupsi di Indonesia sulit hilang secara total dalam waktu singkat. Ia
memprediksi korupsi baru bisa hilang paling cepat dalam 10 tahun kedepan.
"Memberantas
korupsi itu pekerjaan berat. Kita tidak bisa memprediksi korupsi hilang dalam
5-10 tahun kedepan," kata Abraham di Istora Senayan, Jakarta, Senin
(9/12/2013).
Abraham
menuturkan, butuh suatu sinergi dan semangat dari semua pihak dalam memberantas
korupsi. Menurutnya, peran masyarakat juga dibutuhkan untuk menghilangkan
korupsi di Indonesia
Lebih
lanjut Abraham mengatakan, masyarakat jangan skeptis dan apatis terhadap
korupsi. Menurutnya, jika sikap skeptis dan apatis di masyarakat terhadap
korupsi masih ada, sulit memberantas tindakan kejahatan tersebut.
Salah
satu upaya KPK dalam memberantas korupsi adalah dengan pencegahan yang sampai
pada level anak sekolah. "Mulai usia dini, kelompok bermain sampai
perguruan tinggi. Kita sudah MOU dengan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan. Memasukkan beberapa kurikulum anti korupsi,"
ucap Abraham.
"Di
TK (taman kanak-kanak) ada dongeng mengenai korupsi," tambah Abraham.
Saya
setuju dengan pendapat Bapak Abraham Samad, menghilangkan korupsi di Negeri ini
bukan sesuatu hal yang mudah. Dan bukan suatu hal yang singkat juga untuk
diselesaikan. Walaupun korupsi butuh proses untuk dibasmi, tapi beri Mereka
(Para Koruptor) hukuman yang setimpal dengan apa yang Mereka lakukan, supaya
Mereka merasa jera. Serta Saya sangat mendukung metode Bapak Samad dalam mencegah korupsi dari usia
dini sampai tingkat perguruan tinggi.
Sumber : TRIBUNNEWS
Komentar
Posting Komentar